10 Ilmuwan Paling Berpengaruh Di Dunia
1. Leonardo da Vinci (1452 - 1519)
Leonardo di ser Piero da Vinci adalah seorang pelukis, pematung, arsitek ,
musisi, ilmuwan, matematikawan, insinyur, penemu, ahli anatomi, ahli geologi,
pembuat peta, ahli botani, dan penulis. Ilmuwan yang berasal dari Italia ini
sering digambarkan sebagai pola dasar dari Renaissance (Zaman Pencerahan). Dia
bahkan dianggap sebagai salah satu pelukis terbesar sepanjang masa.
2. Galileo Galilei (1564 - 1642)
Galileo Galilei adalah seorang fisikawan, matematikawan, astronom, dan filsuf,
yang memainkan peran utama dalam revolusi ilmiah. Ilmuwan berkebangsaan Italia
ini sering disebut sebagai bapak astronomi modern, bapak fisikawan modern,
bapak ilmu pengetahuan, dan bapak ilmu modern. Selain itu, Galileo juga bekerja
dalam bidang ilmu terapan dan teknologi.
3. Isaac Newton (1643 - 1727)
Sir Isaac Newton adalah seorang fisikawan, matematikawan, astronom, filsuf alam,
alkemis dan teolog, yang dianggap sebagai salah satu ilmuwan terbesar dan
paling berpengaruh di dunia. Monografinya yang berjudul Philosophiae Naturalis
Principia Mathematica diterbitkan pada tahun 1687. Dia berhasil meletakkan
dasar untuk sebagian besar mekanika klasik.
Para ilmuwan memberi sumbangsih besar terhadap perkembangan ilmu dan teknologi di dunia. Tanpa mereka, kita mungkin tidak tahu apa itu gravitasi. Dengan bantuan mereka, kita bisa membangun peradaban yang besar dan maju seperti sekarang.
4. Charles Darwin (1809 - 1882)
Para ilmuwan memberi sumbangsih besar terhadap perkembangan ilmu dan teknologi di dunia. Tanpa mereka, kita mungkin tidak tahu apa itu gravitasi. Dengan bantuan mereka, kita bisa membangun peradaban yang besar dan maju seperti sekarang.
4. Charles Darwin (1809 - 1882)
Charles Robert Darwin adalah seorang ilmuwan dalam bidang pengetahuan alam,
yang berasal dari Inggris. Dia menetapkan sebuah teori yang menunjukkan bahwa
semua spesies yang hidup dari waktu ke waktu berasal dari nenek moyang yang
sama. Evolusi dihasilkan dari suatu proses yang dia sebut sebagai seleksi alam.
Darwin menerbitkan sebuah teori evolusi dalam buku yang berjudul On the Origin
of Species pada tahun 1859.
5. Nikola Tesla (1856 - 1943)
Nikola Tesla adalah seorang penemu, insinyur listrik, insinyur mekanik,
fisikawan, yang terkenal karena kontribusinya pada desain modern sistem pasokan
listrik. Tesla mulai bekerja di bidang telepon dan listrik sebelum berimigrasi
ke Amerika Serikat pada tahun 1884. Ketika itu, dia masih bekerja untuk Thomas
Edison, sebelum membangun laboratorium sendiri.
6. Max Planck (1858 - 1947)
6. Max Planck (1858 - 1947)
Max Karl Ernst Ludwig Planck merupakan seorang fisikawan teoritis dari Jerman,
yang berhasil memenangkan penghargaan nobel dalam fisika pada tahun 1918. Max
memberi banyak kontribusi untuk teori fisika, namun popularitasnya sangat
didongkrak oleh sosoknya sebagai pencetus teori kuantum. Teori kuantum
merevolusi pemahaman manusia tentang proses atom dan subatomik, seperti teori
Albert Einstein tentang relativitas yang merevolusi pemahaman ruang dan waktu.
7. Marie Curie (1867 - 1934 )
7. Marie Curie (1867 - 1934 )
Seorang fisikawan yang memiliki nama lengkap Marie Sklodowska-Curie ini menjadi
wanita pertama yang memenangkan hadiah nobel. Ia tidak hanya memenangkan satu
kategori, melainkan dua sekaligus. Prestasi Marie yang sangat gemilang
membuatnya menjadi profesor wanita pertama di Universitas Paris (La Sorbonne).
Pada tahun 1891, ketika ia baru berusia 24 tahun, Marie mengikuti kakak
laki-lakinya, Bronislawa, untuk belajar di Paris. Marie Curie dikenal dengan
teori radioaktivitas, teknik untuk mengisolasi isotop radioaktif, dan penemuan
dua elemen (polonium dan radium).
8. Albert Einstein (1879 - 1955)
8. Albert Einstein (1879 - 1955)
Albert Einstein adalah seorang fisikawan Jerman, yang berhasil mengembangkan
teori relativitas umum. Einstein juga sering dianggap sebagai bapak fisika
modern, yang paling berpengaruh di abad ke-20. Rumus E = mc2 merupakan penemuan
besar yang telah membuatnya dikenang sepanjang masa. Dia pun menerima
penghargaan nobel dalam fisika pada tahun 1921.
9. Niels Bohr (1885 - 1962)
9. Niels Bohr (1885 - 1962)
Niels Henrik David Bohr adalah seorang fisikawan Denmark yang memberi
kontribusi besar untuk memahami struktur atom dan mekanika kuantum. Hasil
temuannya membuat Niels menerima penghargaan nobel dalam bidang fisika pada
tahun 1922. Kemudian Niels menikahi Margrethe Norlund pada tahun 1912. Salah
satu dari anaknya, Aage Bohr, juga menjadi fisikawan dan berhasil menerima
hadiah nobel pada tahun 1975.
10. Alan Turing (1912 - 1954)
10. Alan Turing (1912 - 1954)
Alan Mathison Turing adalah seorang ahli matematika, logika, cryptanalyst, dan
ilmuwan komputer, yang berasal dari Inggris. Dia memiliki pengaruh besar dalam
perkembangan ilmu komputer. Turing bahkan dianggap sebagai bapak ilmu komputer
dan kecerdasan buatan. Pada tahun 1952, Turing dipidanakan karena tindakan
homoseksual yang dia lakukan. Kala itu, kasus homoseksual masih dianggap ilegal
di Inggris. Kemudian dua minggu sebelum ulang tahunnya yang ke-42, Turing
ditemukan meninggal karena bunuh diri dengan menelan racun sianida.
0 komentar:
Posting Komentar